Berita Terkini

110

RAPAT EVALUASI PEMBENTUKAN PPK PEMILU 2024

Semarang, kota-salatiga.kpu.go.id Pembentukan badan Ad Hoc Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di KPU Kabupaten/Kota sudah terbentuk meskipun belum terlantik. KPU Provinsi Jawa Tengah menyelenggarakan Rapat Evaluasi pembentukan PPK tersebut yang melibatkan divisi SDM, Kasubag dan operator Siakba se- Jawa Tengah di Semarang (22/12). "Divisi Sumber Daya Manusia (SDM) baik komisioner maupun sekretariatnya harus menjadi contoh penggerak solidnya di internal, begitu juga nanti bagi Badan Ad Hoc" ungkap Eni Misdayani Divisi Parmas KPU Jawa Tengah saat membuka acara.  Dia menekankan setelah pelantikan PPK, nanti tentu akan dilaksanakan bimbingan teknis (bimtek). Maka dalam bimtek harus di tekankan kepada PPK tentang kesolidan dan petunjuk-petunjuk secara rinci. Terakhir dia menyampaikan bahwa dalam penentuan PPK, pasti ada dinamika. Maka dinamika itu harus selesai di proses penentuan sesuai dengan kapasitas dan integritasnya. Selanjutnya harus satu suara membangun PPK untuk menjalankan tugas-tugas yang harus di emban. Sekretaris KPU Provinsi Jawa Tengah, Rudinal ikut memberikan pengarahan dalam acara pembukaan. Dia menyampaikan terimakasih kepada seluruh sekretariat di masing-masing KPU Kabupaten/Kota atas dukungan proses seleksi PPK. Selanjutnya dia berharap dalam perekrutan PPS helpdesk harus tetap dioptimalkan, sebagai bentuk dari melayani kepada masyarakat. Apalagi melihat proses PPK kemarin animo masyarakat sangat tinggi. Dia juga berharap semoga apa yang telah ditetapkan bisa membantu tugas-tugas KPU. "Divisi dan Kasubag SDM adalah yang merajut kesolitan di internal baik komisioner dan sekretariat" tutupnya. (hmskpusltg/rhm)


Selengkapnya
93

‘’PEREMPUAN BERDAYA, INDONESIA MAJU’’ PERINGATAN HARI IBU 22 DESEMBER 2022

kota-salatiga.kpu.go.id—Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menginstruksikan kepada seluruh satuan kerja di tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota untuk menggelar Upacara Peringatan Hari Ibu 22 Desember 2022. Intruksi ini sebagai wujud apresiasi sekaligus refleksi perjuangan dan pergerakan kaum perempuan sejak lampau. KPU Kota Salatiga menggelar upacara yang dipimpin oleh Ketua KPU Syaemuri, diikuti oleh seluruh jajaran pimpuna dan staf (22/12).   Sebagai pembina upacacra, Syaemuri membacakan amanat sejarah Hari Ibu yang sudah dipandu dari KPU RI. Peringatan ini sebagai bentuk apresiasi sebagai Hari Nasional yang bukan sebagai hari libur Salah satu  dalam amanatnya yang dibaca adalah, bahwa peringatan ini bukan hanya untuk menghargai jasa-jasa perempuan sebagai ibu, tetapi jasa perempuan secara menyeluruh. Perempuan sebagai ibu, istri maupun sebagai warga negara, masyarakat dan hamba abdi Tuhan Yang Maha Esa. Serta sebagai pejuang dalam merebut dan mengisi kemerdekaan dengan pembangunan nasional. Yang lebih penting dalam peringatan ini adalah mengingatkan kepada generasi muda bangsa ini, betapa pentingnya peran seorang ibu. Peran kebangkitan perempuan yang tidak terpisahkan dengan kebangkitan nasional yang senantiaasa harus diwarisi oleh segenap generasi bangsa. Persamaan kedudukan, hak, kewajiban dan kesempatan yang sama antara laki-laki dan perempuan sebagai kemitraan yang sejajar yang harus diperjuangakn sejak dari keluarga, bermasyarakat berbangsa dan bernegara. (hmskpusltg/rhm)  


Selengkapnya
57

MEDSOS SENDIRI, HARUS DIBESARKAN SENDIRI

kota-salatiga.kpu.go.id – Peran website dan media sosial bagi KPU, KPU Provinsi maupun KPU Kabupaten/Kota kedepan sangatlah krusial. Terutama media social sebagai platform sosialisasi tahapan-tahapan selama gelaran pemilu 2024. Hal tersebut disampaikan oleh Eni Misdayani Anggota KPU Provinsi Jawa Tengah Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat dalam acara penutupan kegiatan Divisi Teknis di Semarang (21/12).  Dalam arahanya dia menyampaikan seluruh pegawai internal di satuan kerja masing-masing Kabupaten/Kota, harus diwajibkan untuk like dan share media sosialnya masing-masing. ‘Minimal seluruh pegawai di internal KPU harus like dan share medsos KPU Kabupaten/kota sendiri, KPU Provinsi dan juga KPU RI. Kalau bukan kita, siapa lagi yang akan membesarkan milik kita sendiri’’ tegasnya. Kedua Eni menyampaikan, tugas divisi Parmas bukan hanya meningkatkan partisipasi pemilih saja, tetapi partisipasi masyarakat juga dalam setiap tahapan pemilu 2024. Maka hal ini penting untuk mensosialisasikan tahapan-tahapan pemilu kepada masyarakat.  Eni juga mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh KPU Kabupaten/kota. Pada pelaksanaan pembentukan badan ad hoc, khususnya Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) yang tinggal pelantikan, ternyata antusiasme pendaftar luar biasa banyak. Ini membuktikan bahwa sosialisasi tahapan perekrutan PPK ini berhasil. Sementara Ketua KPU Provinsi Jawa Tengah Paulus Widiantoro, dalam sambutan penutupan kegiatan menegaskan bahwa solitnya internal khusunya komisioner sebuah keniscayaan. Jangan sampai isu internal keluar akibat tidak solitnya di internal. ‘’Seluruh elemen internal KPU harus solid, apalagi banyaknya kegiatan yang terus simultan. Memang tidak ada yang sempurna, tapi jangan sampai meludah di sumur sendiri yang airnya kita minum’’ tutupnya. (hmskpusltg/rhm)  


Selengkapnya
126

KPU KOTA SALATIGA PERKENALKAN MASKOT DAN JINGLE PEMILU 2024

kota-salatiga.kpu.go.id – Dalam rangka mempersiapkan Pemilihan Umum Serentak Tahun 2024, KPU Kota Salatiga menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilu Tahun 2024, bertempat di Hotel Laras Asri Salatiga. Kegiatan ini dihadiri oleh Pj. Wali Kota yang diwakili oleh Setda, Forkopimda, Kepala Perangkat Daerah Pemerintahan, Camat dan Lurah se Kota Salatiga, Bawaslu dan tamu undangan lain, Senin (19/12). Kegiatan dibuka dengan sambutan dari Ketua KPU Kota Salatiga. Dalam sambutannya Syaemuri menyampaikan bahwa pelaksanaan kegiatan ini dimaksudkan untuk menginformasikan khususnya terkait tahapan dan jadwal penyelenggaraan Pemilu Tahun 2024 kepada para stakeholder. Lebih lanjut dia menegaskan bahwa kegiatan ini penting untuk disampaikan mengingat Pemilu merupakan bagian dari konsensus bersama, menjadi agenda bangsa ini dalam rangka proses pergantian pemimpin. ‘’Beban berat ini tidak hanya ditanggung sendiri, oleh karena itu dibutuhkan komitmen dan kerjasama dan partisipasi seluruh stakeholder, diantaranya adalah pada forum sore hari ini’’ tegasnya  Harapan lainnya, sosialisasi ini bukan hanya diterima oleh para stakeholder, tetapi semua pihak, agar pemilu berjalan dengan lancar, termasuk pembagian tugas, sesuai dengan perannya masing – masing bagaimana pemilu dilaksanakan. Sementara pengarahan dari Pj. Wali Kota Salatiga, diwakilkan oleh ibu Wuri Pujiastuti, Sekretaris Daerah Kota Salatiga. Dalam sambutan pengarahan, beliau menyampaikan bahwa berdasarkan pengalaman Pemilu Tahun 2019, Kota Salatiga termasuk yang berhasil melaksanakan Pemilu. Lebih lanjut menyampaikan, Salatiga sangat nyaman, damai dan masyarakat merasa puas dengan terpilihnya para wakil rakyat. Bahkan pada pelaksanaan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden di tahun 2019, Salatiga untuk antisipasi masyarakat pemilih mencapai 88,91 persen,, sedangkan DPR RI 87,55 persen, DPD 87,81 persen, DPRD Provinsi 87,51 persen dan DPRD Kota Salatiga mencapai 87,40 persen. Angka – angka tersebut, menunjukkan bahwa Salatiga dalam pelaksanaan Pemilu tahun 2019, menjadi kota yang antisipasinya sangat memenuhi apa yang menjadi harapan pemerintah dan masyarakat Kota Salatiga.  Harapan beliau semoga di Pemilu 2024, bisa meningkat kembali sebagai wujud kepedulian masyarakat terhadap pelaksanaan Pemilu 2024. Lebih lanjut beliau mengajak untuk menuju Pemilu Tahun 2024, terutama para OPD, Camat dan Lurah se Kota Salatiga sesuai tupoksi masing – masing, untuk mengupayakan jalannya pelaksanaan Pemilu dapat berjalan dengan tertib, aman dan lancar, dengan harapan pemerintah dan masyarakat Kota Salatiga merasa aman.  Mengakgiri pengarahanya, dia meminta adanya dukungan dari semua komponen masyarakat, baik dari Pemerintah Daerah dan jajarannya, KPU, Bawaslu, maupun masyarakat untuk bersinergis bersama bagaimana mewujudkan Kota Salatiga yang berintegritas tinggi dalam pelayanan ke masyarakat dalam rangka kelancaran pelaksanaan Pemilu Tahun 2024. Pengenalan Jingle dan Maskot Divisi Sosialisasi, Partisipasi Masyarakat dan SDM Abd Rochim memandu kegiatan selanjutnya. Diawali dengan pengenalan jingle dan maskot Pemilu 2024. Maskot Pemilu 2024 berupa sepasang burung bernama “Sura dan Sulu” singkatan dari Suara Rakyat dan Sulu singkatan dari Suara Pemilu, karya dari Stephanie mahasiswi dari program studi Desain Komunikasi Visual (DKV) Universitas Pradita Tangerang. Karakter maskot Pemilu 2024 “Sura” dan “Sulu” digambarkan dengan sosok menyerupai dua burung jalak Bali. Sura adalah burung jalak jantan mewakili pemilih laki – laki dan Sulu merupakan burung burung jalak betina mewakili pemilih perempuan. “Sura” dan “Sulu” juga digambarkan sebagai sejumlah symbol pemilu, seperti logo KPU yang digambarkan di atas baju putih yang dikenakan Sura dan Sulu, dan yang paling penting symbol surat suara dan alat coblos paku yang digenggam kedua burung tersebut. Dan dengan mimic tersenyum, tak lupa mereka mengacungkan jari kelingking bertinta ungu, yang menandakan mereka telah menggunakan hak suara. Sedangkan jingle Pemilu 2024, bertajuk “Memilih Untuk Indonesia” dibawakan oleh grup musik Cokelat. Pengenalan jingle dan maskot tersebut ditandai dengan penyerahan secara simbolis maskot Pemilu 2024 kepada Forkopimda. Kegiatan dilanjutkan dengan penyampaian materi sosialisasi, sebagaimana tertuang dalam Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 3 Tahun 2022, tentang Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Umum Tahun 2024. (hmskpusltg/chr)


Selengkapnya
85

7 MAHASISWA MAGANG DI KPU SALATIGA TELAH USAI

kota-salatiga.kpu.go.id—Tujuh mahasiswa magang Fakultas Hukum Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) di KPU Salatiga telah usai. Acara penarikan secara resmi dilaksanakan oleh Pembimbing sekaligus Dekan Fakultas Hukum UKSW Dr. Umbu Rauta. Sedangkan dari KPU Kota Salatiga di wakili oleh Abd Rochim selaku Divisi Sosialisasi dan Partisipasi Masyarakat dan SDM serta turut hadir Kasubag dan Staf (9/12).  Mengawali acara Abd Rochim menyampaikan terimakasih atas kerjasamanya selama ini antara KPU Kota Salatiga dan UKSW, khususnya Fakultas Hukum. Dia juga meminta maaf karena kurang maksimal mendampingi mahasiswa. “Terimakasih kepada Pembimbing dan juga mahasiswa, sekaligus minta maaf karena waktu magang bareng dengan tahapan yang sangat menyita waktu, yaitu verifikasi partai politik, sehingga kurang maksimal mendampingi’ katamya. Namun Rochim juga menyampaikan bahwa dengan adanya tahapan, mahasiswa sering dilibatkan dalam beberapa kegiatan yang dilaksanakan oleh KPU. Hal tersebut bisa memberikan pengalaman empiris tahapan electoral yang berharga buat mahasiswa magang.      Sementara Umbu Rauta menyampaikan ucapan terimakasih kepada KPU Kota Salatiga telah bersedia membimbing dan menerima mahasiswa magang. Diharapkan mahasiswa magang mendapatkan pengalaman secara langsung bagaimana tahapan Pemilu yang dilaksanakan. Dia juga menyampaikan kepada ketujuh mahasiswa, siap untuk membantu para mahasiswa magang yang ingin mengambil studi kasus tentang kepemiluan dalam tugas akhirnya. Sebagai penutup, Abd Rohim menyampaikan bahwa setelah penarikan mahasiswa ini, diharapkan tetap terjalin kerjasama dengan baik antara KPU Kota Salatiga dengan Fakultas Hukum UKSW. Dan mempersilahkan jika mahasiswa mau mengambil tugas akhir tentang kepemiluan, KPU Kota Salatiga siap membantu terkait data dan lainya. (hmskpuktsltg/mhs magang/rhm)


Selengkapnya
120

62 CALON PPK PEMILU 2024 LANJUT WAWANCARA

kota-salatiga.kpu.go.id— KPU Kota Salatiga telah menyelenggarakan test tertulis berbasis Computer Assisted Test (CAT) bagi calon Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) pemilu 2024 pada 6 Desember 2022. Dari 139 (seratus tiga puluh sembilan) peserta yang hadir mengikuti test di Lab Komputer dan Bahasa Kampus UIN Salatiga, KPU menetapkan 62 (enam puluh dua) orang yang lolos tahap berikutnya yaitu wawancara. Sesuai tahapan, hasil test tertulis diumumkan pada tanggal 8-10 Desember 2022. Tanggal 7 sudah dilaksanakan pleno, maka KPU Kota Salatiga mengumumkan hasil test pada 8 Desember 2022 di laman web resmi KPU Kota Salatiga, media sosial dan aplikasi Siakba. Serta menempel di tempat pengumunan di Kecamatan se-Salatiga. Menurut Ketua KPU Kota Salatiga Syaemuri bahwa pengumuman hasil test ini sudah sesuai dengan hasil test CAT yang telah dilakukan. “Hasil test calon PPK Pemilu 2024 yang diumumkan ini adalah sesuai aslinya, nilai sudah diumumkan sejak selesai test secara terbuka, jadi yang diumumkan sudah sesuai dengan rangking nilai tertinggi’’ tegasnya. Sementara Divisi SDM Abd Rohim menyampaikan bahwa, penetapan 62 orang sudah sesuai dengan regulasi. Sesuai ketentuan yang lulus test tertulis dan maju wawancara adalah sejumlah 3 kali kebutuhan PPK. Jika ada nilai yang sama di rangking tertakhir maka tetep diakomodir sehingga memungkinkan jumlah lebih dari 15 orang per Kecamatan. “KPU Kota Salatiga menetapkan 62 orang karena ada dua Kecamatan yaitu Tingkir dan Sidorejo ditetapkan masing-masing 16 orang karena ada nilai yang sama di rangking terakhir sedangkan 2 Kecamatan lainya, masing-masing 15 orang’’ tegasnya. Dari 62 orang yang lulus test tertulis, ada laki-laki 38 orang dan perempuan 24 orang atau 61% laki-laki dan 39% perempuan. Selanjutnya, akan mengikuti test wawancara, sesuai jadwal tahapan yang telah ditetapkan, mulai tanggal 11-13 Desember 2022. Dari hasil wawancara akan ditentukan 10 orang, rangking 1-5 ditetapkan menjadi PPK terpilih dan rangking 6-10 calon Pengganti Antar Waktu (PAW). Penetapan sesuai jadwal akan dilaksanakan pada 16 Desember dan di lantik pada 4 januari 2023. (hmskpusltg/rhm)


Selengkapnya