Berita Terkini

kota-salatiga.kpu.go.id- Bertempat di Aula Lantai II, KPU Kota Salatiga menggelar kegaitan Sosialiasi dan Pendidikan Pemilih Bersama Mahasiswa Prodi Public Relation FTI UKSW, Senin, (6/3). Kegiatan yang diikuti oleh mahasiswa berjumlah 31 orang ini dilaksanakan dalam rangka  kunjungan dan kuliah lapangan di KPU Salatiga sebagai salah satu bagian dari proses pembelajaran yang secara khusus mengangkat tema partisipasi politik. Kegiatan sosialisasi dan pendidikan pemilih dipandu langsung oleh Divisi Sosdiklihparmas KPU Kota Salatiga, Abd. Rochim.  Dalam pembukaannya beliau menyampaikan bahwa  pengetahuan  tentang kepemiluan menjadi penting sebagai bekal untuk memilih dalam pemilu. "Diharapkan dengan adanya sosialisasi ini para mahasiswa mengetahui proses tahapan menuju pemilu 2024", katanya. Sebelum kegiatan dilanjutkan dengan penyampaian materi, Mahasiswa terlebih dahulu diajak berkeliling dan mengunjungi Rumah Pintar Pemilu (RPP) yang merupakan sarana yang di sediakan oleh KPU Kota Salatiga bagi masyarakat untuk memperoleh informasi dan belajar kepemiluan. Di RPP ini tersedia informasi data hasil penyelengaraan pemilu dari tahap awal sampai akhir. Ruang RPP juga  dilengkapi dengan minilibrary dengan koleksi buku-buku tentang kepemiluan. Materi inti disampaikan oleh Divisi Sosdiklihparmas yang menyampaikan materi tentang tahapan pemilu baik yang sudah dilaksanakan pada tahun 2022 maupun yang akan dilaksanakan sampai tahun 2024.  Pada bagian akhir, disampaikan tentang partisipasi pemilih di kota Salatiga yang tingggi harus bisa dipertahankan atau ditingkatkan lagi. Tak lupa beliau juga meminta poeserta untuk menfollow akun media sosial resmi KPU Kota Salatiga agar bisa mengikuti informasi tahapan pemilu. Sementara itu Bapak Yesaya selaku dosen FTI menyampaikan "Prinsip demokrasi sangatlah penting dalam Pemilu 2024. Para mahasiswa diharapkan dapat berperan aktif untuk mensosialisasikan kepada masyarakat dalam menjadi pemilih yang cerdas, salah satunya dengan tidak menyebarkan berita hoax menjelang Pemilu 2024", katanya. Beliau juga berharap kegiatan ini bisa berlanjut dengan program magang mahasiswa, dimana kegiatan pemilu ternyata syarat dengan kerja-kerja public relation. KPU merupakan lembaga nomor 3 yang mendapat kepercayaan masyarakat. Pada sesi tanya jawab, Akira salah satu mahasiswa bertanya "Bagaimana cara memberi pemahaman kepada masyarakat dalam memilih seorang pemimpin yang baik?". Terkait pertanyaan tersebut Bapak Rohim menanggapi bahwa KPU Salatiga akan mengadakan sosialisasi cara memilih pemimpin yg cerdas dengan cara mengetahui visi misi calon pemimpin. "Akan dibentuk relawan demokrasi yang bertugas memberikan sosialisasi di komunitasnya masing-masing. Hal ini dilakukan karena dianggap lebih efektif", tegasnya. Diharapkan peran mahasiswa untuk segmen pemilih pemula. Acara sosialisasi ditutup oleh Ketua KPU Salatiga, Pak Syaemuri "Demokrasi dan pemilu adalah bagian fundamental terhadap keberlangsungan bangsa. Pemilu yang demokratis merupakan bagian dari siklus ketatanegaraan yang akan menciptakan pemilu demokratis dan integritas. Selain itu diharapkan mahasiswa sebagai calon pemilih harus peka terhadap hukum terutama soal Pemilu 2024 mendatang".(hmskpusltg/sf)

kota-salatiga.kpu.go.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Salatiga menggelar acara nonton bareng “Peluncuran Kirab Pemilu Tahun 2024”, yang disiarkan secara langsung melalui Live Streaming di kanal Youtube KPU RI, bertempat di Aula KPU Kota Salatiga Selasa (14/02). Hadir dalam kegiatan tersebut, Partai Politik Peserta Pemilu 2024 Kota Salatiga, Badankesbangpol, Bawaslu, PPK se Kota Salatiga dan tamu undangan lainnya. Dengan mengusung tema “Pemilu Sebagai Sarana Integrasi Bangsa”, Peluncuran Kirab Pemilu Tahun 2024 dilaksanakan serentak pada tanggal 14 Februari 2023 mulai pukul 14.00 WIB s/d selesai secara hybrid dari 8 (delapan) lokasi dan wajib disaksikan oleh KPU Provinsi/KIP Aceh dan KPU Kabupaten/Kota seluruh Indonesia. Ketua KPU Kota Salatiga, Syaemuri dalam sambutannya menyampaikan bahwa tepat hari ini tanggal 14 Februari Tahun 2023 menuju tanggal 14 Februari Tahun 2024, genap satu tahun pelaksanaan tahapan Pemilu menuju hari pemungutan suara Pemilu Tahun 2024. Tidak terasa kegiatan Pemilu yang sudah kita launching pada tanggal 22 Juni Tahun 2022 sudah melalui beberapa kegiatan tahapan, ujarnya. Lebih lanjut beliau menyampaikan kegiatan Peluncuran Kirab Pemilu Tahun 2024 pada hari ini, akan dilaunching secara langsung di KPU RI yang berwujud dalam bentuk kegiatan Kirab dalam rangka “Setahun Menuju Hari Pemungutan Suara” yang dipusatkan di 7 (tujuh) kota Provinsi di Indonesia, yaitu Aceh, Kepulauan Riau, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, Maluku Utara, NTT dan Papua yang dimulai sejak tanggal 14 Februari 2023 dan finish (berakhir di Jakarta pada tanggal 26 November 2023. Beliau juga menegaskan Kirab Pemilu Tahun 2024 mengandung makna bahwa seluruh stakeholder yang berkaitan dengan penyelenggaraan Pemilu untuk memulai bersiap diri menyiapkan hal ikrar yang berkaitan dengan pelaksanaan Pemilu. Dalam sambutannya beliau juga menyampaikan bahwa Kota Salatiga merupakan salah satu yang akan dilintasi dari proses perjalanan pelaksanaan Kirab Pemilu Tahun 2024, yang diperkirakan sekitar bulan Maret 2023. Diakhir sambutan beliau memohon agar stakeholder yang hadir di forum ini, membantu menginformasikan kepada seluruh khalayak masyarakat, bahwa tanggal 14 Februari Tahun 2024 adalah waktu pelaksanaan pemungutan suara. Beliau juga berharap adanya kerjasama, saling berkoordinasi, berkolaborasi dengan para stakeholder dalam rangka penyelenggaraan Pemilu dan membantu menyampaikan informasi yang berkaitan dengan kepemiluan. Selanjutnya acara nonton bareng “Peluncuran Kirab Pemilu Tahun 2024” dipandu oleh Divisi Solikhin, Abdul Rochim. Dalam kegiatan nonton bersama juga dilaksanakan pengucapan deklarasi “Pemilu Sebagai sarana Integrasi Bangsa” yang dipimpin oleh Ketua KPU Hasyim Asy’ari yang diikuti secara bersama oleh seluruh penyelenggara Pemilu, partai Politik Peserta Pemilu 2024 dan para stakeholder. Acara kemudian diakhiri dengan pelepasan estafet perjalanan bendera Partai Politik Peserta Pemilu Tahun 2024. Turut hadir dalam kegiatan ini Sekretaris KPU Kota Salatiga beserta jajarannya.(hmskpusltg/chr)  

kota-salatiga.kpu.go.id – Masih dalam rangkaian tahapan pencocokkan dan penelitian (Coklit) data pemilih untuk Pemilu Serentak 2024, hari ini bertempat di kediaman kerja Rektor UKSW Intyas Utami, Petugas Pemuktahiran Data Pemilih (Pantarlih) melakukan proses pendaftaran dan pemuktahiran data pemilih, Selasa (14/02). Proses Coklit dilaksanakan oleh Pantarlih TPS 10 wilayah Kel. Sidorejo Lor. Dalam melaksanakan tugas, Petugas Pantarlih didampingi oleh Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM, Abdul Rochim, Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan, Dayusman Junus beserta perwakilan PPK dan PPS sesuai wilayah Pantarlih bertugas. Dalam kesempatan itu, Rochim menyampaikan bahwa proses Coklit dimaksudkan untuk melakukan pencocokkan dan penelitian terhadap kesesuaian Daftar Pemilih dalam formulir Model A-daftar Pemilih yang dimiliki oleh KPU Kota Salatiga dengan identitas KTP-el dan/atau KK bersangkutan. Lebih lanjut sebagai salah satu Leader Opinion Kota Salatiga, melalui kegiatan ini harapannya Rektor UKSW bisa menjadi contoh dalam proses Coklit data pemilu yang tengah berlangsung, ujarnya. Rochim juga menegaskan bahwa Pantarlih akan melaksanakan tugas Coklit hingga 14 Maret 2024. Coklit diakhiri dengan penyerahan Tanda Bukti Terdaftar dan stiker Coklit Pemilu 2024 kepada Rektor UKSW Salatiga. Hasil pencocokan dan penelitian oleh pantarlih terhadap dokumen Intyas Utami, baik KTP maupun KKnya telah sesuai. Sehingga proses coklit bisa diselesaikan dengan menyerahkan tanda bukti terdaftar dan stiker oleh pantarlih yang sudah ditanda tangani kedua belah pihak.   Turut hadir dalam kegiatan itu, Kasubag Perencanaan Data dan Informasi, Kasubag Teknis Penyelenggaraan dan beberapa staf pelaksana.(hmskpusltg/chr)

kota-salatiga.kpu.go.id – Dalam rangka pelaksanaan tahapan Pencocokan dan Penelitian Data Pemilih Pemilihan Umum Serentak Tahun 2024, seluruh Panitia Pemungutan Suara (PPS) se Kota Salatiga menggelar acara Pelantikan dan Pembekalan Petugas Pemuktahiran Data Pemilih (Pantarlih) pada Pemilu Tahun 2024 bertempat di masing – masing kelurahan, Minggu (12/02). Rangkaian kegiatan pelantikan yang diikuti oleh 651 Petugas Pemuktahiran Data Pemilih (Pantarlih) dari 23 Kelurahan di Kota Salatiga, diawali dengan pembacaan Surat Keputusan Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) tentang Penetapan dan Pengangkatan Petugas Pemutakhiran Data Pemilih dilanjutkan dengan upacara pengambilan sumpah/janji dan pelantikan Anggota Pantarlih Pemilu 2024 oleh Ketua PPS, dan diakhiri dengan pembacaan serta penandatanganan Pakta Integritas Pantarlih Pemilu 2024. Kegiatan dilanjutkan dengan Bimbingan Teknis Pencocokan dan Penelitian Data Pemilih serta Apel Kesiapan Pantarlih. Ditandai dengan pemberian rompi dan alat kelengkapan coklit kepada para petugas Pantarlih. Pantarlih akan bertugas mengunjungi dari rumah ke rumah penduduk untuk melaksanakan proses pencocokkan dan penelitian (coklit) data pemilih untuk Pemilu Tahun 2024 dari tanggal 12 Februari s/d 14 Maret 2023. Pada hari yang sama, KPU Kota Salatiga melaksanakan Apel kesiapan Pantarlih dan coklit serentak bersama KPU Kab/Kota di seluruh Indonesia. Apel ini menjadi titik awal kegiatan pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih untuk Pemilu serentak Tahun 2024 mendatang. Coklit serentak diawali dengan mendatangi beberapa tokoh masyarakat, tokoh agama, pejabat pemerintah yang bisa untuk di coklit pada kegiatan Gerakan Coklit Serentak, antara lain Ketua DPRD Kota Salatiga, Dance Ishak Palit, Wakil Ketua DPRD Latif Nahari, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Salatiga Imam Sutomo, Ketua PCNU Kota Salatiga,Kyai Zaenuri, Ulama  Salatiga Kyai Nasyir, Mantan Walikota Salatiga Yulianto, Anggota KPU Provinsi Putnawati dan Sekretaris Disdukcapil Kota Salatiga, Joko Suseno, Dalam pelaksanaan tahapan coklit, diharapkan semua warga masyarakat ikut berpartisipasi dengan cara menerima kehadiran Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) dan bersedia menunjukkan dokumen kependudukan yang dimiliki yaitu KTP-el atau KK yang dikeluarkan oleh Kantor Dispenduk Capil. Sehingga semua warga yang memenuhi syarat tercatat dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan menggunakan hak pilihnya dalam Pemilu Tahun 2024, yang akan berlangsung pada tanggal 14 Februari 2024.(hmskpusltg/chr)

kota-salatiga.kpu.go.id – Sebanyak 69 anggota Panitia Pemilihan Suara (PPS) se-Kota Salatiga untuk Pemilu Tahun 2024, mengikuti acara Pelantikan, Pengambilan Sumpah/Janji Anggota Panitia Pemilihan Suara (PPS) se-Kota Salatiga pada Pemilihan Umum Tahun 2024, yang diselenggarakan oleh KPU Kota Salatiga, bertempat di Hotel Laras Asri Salatiga, Senin (24/01). Turut hadir dalam kegiatan ini Pj. Wali Kota,  jajaran Forkopimda, Organisasi Perangkat Daerah, Polsek, Koramil, Bawaslu beserta jajarannya, Camat dan Lurah se-Kota Salatiga, Pimpinan Partai Politik dan tamu undangan lain. Peserta sebanyak 69 orang yang dilantik secara resmi oleh Ketua KPU Kota Salatiga, Syaemuri, S. Ag, dari 23 kelurahan, berasal dari Kec. Sidomukti, 4 Kel. sejumlah 12 orang, Sidorejo, 6 Kel, sejumlah 18 orang, Tingkir, 7 Kel. Sejumlah 21 orang dan Argomulyo, 6 Kel. sejumlah 18 orang, yang merupakan peserta terbaik pertama hingga ketiga yang sudah dinyatakan lolos menjalani tes wawancara yang selanjutnya ditetapkan dan dilantik menjadi PPS. Mengawali sambutannya, Ketua KPU Kota Salatiga, Syaemuri mengucapkan selamat kepada anggota PPS se-Kota Salatiga yang hari ini dilantik dan dikukuhkan. Lebih lanjut beliau juga menyelipkan pesan dari KPU Provinsi Jateng, “Bahwa jajaran Panitia Adhock memiliki peran strategis dalam penyelenggaraan tahapan Pemilu, baik di tingkat kecamatan maupun kelurahan”. Oleh karena itu seluruh jajaran penyelenggara Pemilu di Jawa Tengah, dan khususnya penyelenggara di Salatiga untuk selalu menegakkan nilai – nilai dasar organisasi dengan menanamkan nilai – nilai professional, mandiri dan berintegritas. Panitia Adhock harus turut menjadi bagian dari penyelenggara Pemilu sesuai dengan azas dan prinsip penyelenggaraan Pemilu. Dan memberikan pelayanan yang terbaik kepada semua pemangku kepentingan dan kepada seluruh rakyat Kota Salatiga, melalui salah satu peran penting dengan mensosialisasikan seluruh ketentuan teknis electoral dalam rangka mengupayakan penyelenggaraan Pemilu yang baik dengan partisipasi masyarakat yang optimal pada setiap tahapan, ujarnya. Diakhir sambutannya, Syaemuri menegaskan bahwa jajaran penyelenggara pemilu di Kota Salatiga sudah dilantik dan dikukuhkan, itu artinya menandai jajaran di Kota Salatiga siap melaksanakan tugas. Dan beliau juga menegaskan, bahwa sambutan dari KPU Provinsi Jawa Tengah untuk dilaksanakan sebaik – baiknya, karena Badan Adhock sebagai bagian dari penyelenggara Pemilu terikat dengan sumpah jabatan dan kode etik. Sementara Pj. Wali Kota Salatiga, Sinoeng N. Rachmadi dalam sambutannya, juga menyampaikan ucapan selamat kepada PPS terpilih. Dalam kesempatan ini Pj. Wali Kota juga memberikan apresiasi terhadap salah satu Anggota PPS termuda yang dilantik bernama Retno Nina Khoiriyah yang baru berusia 19 tahun, berasal dari PPS Kelurahan Kumpulrejo, Kecamatan Argomulyo, Salatiga. Terhadap fenomena menarik ini, lebih lanjut beliau mananggapi, bahwa pengkaderan kepemimpinan nasional, bukan hanya melalui Partai Politik atau organisasi massa, akan tetapi dapat melalui partisipasi di dalam kepanitian proses demokratisasi. Lebih lanjut beliau berpesan kepada PPS untuk senantiasa bangun komunikasi dengan KPU, PPK bahkan Camat dan Lurah, karena berharap PPS menjadi bagian yang turut serta untuk melakukan langkah - langkah edukasi yang menarik perhatian public melalui kegiatan sosialisasi. Kegiatan diakhiri dengan pemberian pembekalan kepada Anggota PPS, terkait kepemiluan dengan narasumber dari Anggota KPU Kota Salatiga.(hmskpusltg/chr)

kota-salatiga.kpu.go.id – Sebanyak 214 peserta Panitia Pemilihan Suara (PPS) se Kota Salatiga untuk Pemilu Tahun 2024, mengikuti tes seleksi tertulis berbasis CAT yang diselenggarakan oleh KPU Kota Salatiga.  Seleksi tertulis dengan sistem “Computer Assisted Test” (CAT) diselenggarakan pada Sabtu (08/01), bertempat di Kampus 1 UIN Salatiga, yang berlangsung dari pukul 08.00 WIB sampai dengan pukul 17.00 WIB, yang dibagi dalam 4 sesi sesuai Kecamatan. Sebanyak 214 peserta yang mengikuti tes CAT untuk 23 kelurahan, terdiri dari Kec. Sidomukti 40 orang, Sidorejo 58 orang, Tingkir 66 orang dan Argomulyo 50 orang, yang merupakan pendaftar yang sudah dinyatakan lolos seleksi Administrasi proses pendaftaran melalui aplikasi SIAKBA. Menurut Abdul Rochim selaku Divisi Sosialisasi dan SDM KPU Kota Salatiga, pengumunan hasil seleksi tertulis dengan sistem CAT ini, akan diumumkan pada tgl 12 Januari 2022. Sesuai regulasi, yang lolos seleksi test tertulis CAT selanjutnya akan menjalani test Wawancara yang akan dilaksanakan sesuai jadwal, mulai tanggal 15 – 17 Januari 2023. Dari proses wawancara, selanjutnya akan ditentukan 6 orang calon PPS. Peserta terbaik pertama hingga ketiga selanjutnya akan ditetapkan dan dilantik menjadi PPS, sedangkan terbaik keempat hingga keenam dibutuhkan sebagai calon Pengganti Antar Waktu (PAW). (hmskpusltg/chr)