
PEMILIH PEMULA HARUS RASIONAL BUKAN TRANSAKSIONAL
kota-salatiga.kpu.go.id- KPU Kota Salatiga melaksanakan kegiatan Sosialisasi dan Pendidikan Pemilih Pemula di SMK Bhakti Nusantara Salatiga. Kegiatan diikuti oleh seluruh siswa-siswi semua kelas dan seluruh guru. Semua berkumpul di halaman sekolah mendengarkan materi dari komiisioner KPU Kota Salatiga Divisi sosialisasi pendidikan pemilih, partisipasi Masyarakat dan SDM Abdul Rochim,(18/8/2022).
Kegiatan berjalan santai, antusias dan interaktif. Banyak teriakan yel-yel dari sekolah, ditambah yel-yel dari narasumber. Mengawali materinya Abdul Rohim menyampaikan apreasiasi dan terimaksih atas fasilitasi dan kesempatannya sehingga bisa bertatap muka dan sharing pengalaman tentang kepemiluan dengan para siswa dan guru.
Dalam materinya dia menyampaikan, pentingnya peran pemilih pemula dalam setiap gelaran pemilu dan sering jadi incaran peserta pemilu. ‘’Sering pemilih pemula menjadi pemilih rebutan jelang pemilu’’ katanya. Oleh karenanya penting untuk menjadi pemilih yang cerdas, pemilih rasional dan bukan pemilih transaksional.
Lebih lanjut Rochim menyampaikan elemen-elemen penting dalam kepemiluan. Menurutnya ada 4 hal penting dalam pemilu. Pertama; ada pemilih, kedua ada yang dipilih, ketiga ada penyelenggara dan keempat ada systemnya. Maka sangat penting bagi pemilih pemula untuk memastikan terdaftar menjadi pemilih dan bisa mengeceknya dari sekarang melalui aplikasi. ‘’Silahkan download aplikasi lindungi hakmu dan pastikan anda sudah masuk dan terdaftar disana, jika belum masuk dan sudah punya KTP El, silahkan melapor ke KPU’’ tegasnya.
. Dia juga mengapresaisi sekaligus mendukung akan dilaksanakanya pemilihan ketua OSIS (Pilketos) di sekolah. Menurutnya Pilketos yang akan dilaksankan dengan system pemilihan langsung adalah sebagai pelaksanaan pemilu sekala kecil. Pilketos memberikan pengalaman dan pembelajaran yang sangat baik, bagaimana menyelenggarakan proses berdemokrasi.
Dia menambahkan sebagai pemilih pemula, agar mereka bisa memahami betapa pentingnya suara mereka untuk menentukan pemimpin Indonesia ke depannya. Karena 1 (satu) suara dari rakyat sangat berpengaruh terhadap kebijakan 5 (lima) tahun kedepan.
Terakhir semoga pelaksanan Pilketos nanti mampu membuka wawasan untuk seluruh siswa SMK Bhakti Nusantara dan pelajar lainnya agar, memahami pentingnya Demokrasi Elektoral dan Peran Pemilih Pemula bisa berkontribusi mensukseskan Pemilu 2024. (hmskpusltg/rhm)