
MAHASISWA IAIN SEKOLAH PEMILU, SIAP JADI AGEN DEMOKRASI 2024
kota-salatiga.kpu.go.id— Suara riuh terdengar dari Aula KPU Kota Salatiga pada pukul 08.30 WIB, Rabu (8/6). Suara tersebut datang dari mahasiswa Jurusan Hukum Tata Negara (HTN) Fakultas Syari’ah IAIN Salatiga. Sebanyak 32 orang mahasiswa hadir sebagai peserta Sekolah Pemilu yang diselenggarakan hasil kerjasama antara KPU Kota Salatiga dan Himpunan Mahasiswa Program Study (HMPS) HTN IAIN Salatiga.
Kerja sama ini merupakan buah dari Perjanjian Kerjasam (PKS) yang ditandatangani oleh Ketua KPU Kota Salatiga dan Rektor IAIN Salatiga pada Maret 2021 lalu.
Sekretaris KPU Kota Salatiga, Joko Badrun memberikan sambutan hangat dalam kesempatan tersebut. Dalam sambutannya, dia menyebut bahwa sesungguhnya sejak dulu KPU Kota Salatiga dan IAIN Salatiga memiliki tali penghubung. Ia mengibaratkan bahwa kedua lembaga memiliki garis lurus yang tidak putus karena selalu ada alumnus IAIN Salatiga yang menjabat sebagai Anggota KPU Kota Salatiga. Bahkan, satu di antaranya lanjut hingga ke KPU Provinsi Jawa Tengah.
Ia mengapresiasi niat baik mahasiswa yang tergabung dalam UKM HMPS HTN IAIN Salatiga dan terselenggaranya kegiatan ini. Kegiatan yang dibuka di KPU Kota Salatiga ini akan dilaksanakan secara periodik dengan tema yang akan terus berkembang.
“Ada banyak ilmu yang mahasiswa bisa dapatkan di KPU Kota Salatiga, khususnya mahasiswa Hukum Tata Negara, khususnya songsong 2024,” lanjut Joko. Ia menekankan supaya mahasiswa betul-betul belajar di kesempatan ini.
Selanjutnya, Kepala Program Studi Hukum Keluarga Islam, Yahya, S.Ag, M.H.I juga menyampaikan apresiasinya. Dalam sambutannya dia menyampaikan tentang bagaimana pemahaman tentang hukum akan meningkatkan kesadaran hukum. “Pengetahuan pemahaman tentang hukum merupakan indikator kesadaran hukum” katanya.
Mahasiswa Hukum Tata Negara khususnya, sudah sepantasnya memiliki kesadaran hukum. Berkaca dari tema kegiatan kali ini, “Membentuk Agent of Change Pemilu yang Berintegritas dan Profesional Guna Mempersiapkan Pemilu 2024”, dia berharap mahasiswa peserta dapat meraih ilmu sebanyak-banyaknya untuk menjadi agent of change yang mumpuni dan menjadi agen demokrasi songsong 2024. (hmskpusltg/hkl)